Aku yang mulai lanjut Nadya. Bokepvip Nadya tersenyum kepadaku dan berkata Kenapa melongo gitu. Nadya kembali pada posisinya, bersandar di bahuku.Singkat cerita pagi pun datang. Tolol. Vaginanya terus2an memijat2 batang penisku dengan lembut.Aku memegangi pinggangnya. Nadya tampaknya mengerti dan menghentikan kegiatannya. Tak jarang ia tertawa bersamaku, menertawakan kejadian2 konyol di kantor yang terjadi sebelum kedatangannya. Setelah patroli dan mengunci pintu2 utama, mereka langsung ke kantor mereka, untuk nonton tv rame2, main kartu, bahkan kadang2 mabuk bareng. Shit. Iya jawabku pelan sambil menahan perasaan aneh ini. Pada saat dengan tunanganku dulu, boro2 oral seks, pegang2 sedikit saja sudah kena marah. Entah dia makan dimana, karena menurut para direksi dan senior designer, Nadya tidak pernah makan bersama mereka. sedangkan aku tidak punya nomor telpon rumah orang kantor. Aku lalu bangkit sambil menggendong Nadya.
