Saat di kamar mandi, aku sempat
membayangkan sensasi kenikmatan yang berlangsung beberapa menit yang
lalu. Bokepvip Kulihat
sesuatu yang mencuat tinggi dari balik celananya. Kulihat
sesuatu yang mencuat tinggi dari balik celananya. Aku tidak memberikan
tanggapan yang seharusnya wanita berikan ketika dicumbu seorang lelaki,
aku masih kaget, nafasku tidak beraturan, tetapi nafsuku bangkit
kembali. Dan
aku masih pura-pura tidur. Aku menahan nafas, aku menggelinjang dan kujepit jarinya
dengan kuat. Bagian dalam vaginaku masih berdenyut dengan lembut, aliran
darahku dan birahiku masih belum turun dari kepala. Inilah pertama kalinya
aku melihat sekaligus menyentuh alat kelamin seorang laki-laki. Mas Ton menangkap apa yang kumaksud. Ditariknya tangannya
dari celanaku, dan dia segera turun dari tempat tidur dan segera
menguncipintu kamar. Hatiku berdesir ada
perasaan hangat menyelusuri tubuhku, kutahan nafasku. Tiba saatnya Mas Ton memasukkan tangan kirinya
ke dalam celanaku melalui pusar, ketika itu aku sadar dan aku takut
kalau Mbak Rani tiba-tiba masuk, maka kupegang tangannya dan kutahan
agar Mas Ton tidak meneruskan niatnya. Elusan di atas celana di depan vagina,
kadang-kadang diselipkan jari tanganya dari samping
