Untung Jimmy segera tahu bahwa Aku sudah “siap”. Bokep Dan yang tak bisa menahanku untuk bercerita ini adalah karena Aku memang gemar menulis sejak di bangku Sekolah Dasar. Tak satupun yang pernah Aku “jatuhi” cintaku, kecuali seseorang yang sempat mengisi hatiku, tapi banyak halangan (nanti Aku ceritakan tentang Hendrik ini). Lalu tangannya mengelus pipiku bekas kecupannya tadi. Keberhasilan ini membawa dampak lain, yaitu pada Aku sendiri. Aneh juga rasanya. Diciuminya seluruh wajahku, lalu leherku. Yang jelas Aku makin sayang kepada Hendrik. Aku memejamkan mata menunggu saat-saat nikmat ini………….Tiba-tiba pintu diketuk. Kami hanya sekedar cium-ciuman dan meraba-raba. Terus tangannya bergeser ke daguku, diangkatnya daguku. Kami hanya sekedar cium-ciuman dan meraba-raba. Ketika CDku hendak dilepaskannya pula, dengan tegas Aku menolak. Aku memang kawin muda, 18 tahun. Jimmy bangkit, urung penetrasi. Mungkin bentuk dadaku ini sehingga mereka mengatakan Aku seksi?Mulanya Aku memang tak menyadari akan “kelebihan”ku ini.
