Maklum aku seorang exibithionist, ada perasaan kepuasan tersendiri. Apalagi dari posisi si Maman yg berdiri dihadapanku itu.. Bokep Barangnya masih bisa bangun lagi..Tampaknya si Maman ini tahu benar kondisiku saat itu yg sedang mabok dan terangsang hebat, maka dia segera mengendong tubuhku yg telanjang dan dibawanya masuk ke dalam kamarku.. Tampak Watik muncul.“Oh.. Maaf non, anu Mas Maman sudah kasih daftar belanjaan sama Non?” seru Watik.Maman mengangguk, dan tampak kekecewaan diwajahnya karena, lalu..”Sudah Watik.. Oohh.. Si Maman mendekati diriku dan berjongkok dihadapanku.. Tampak tubuh si Maman menindih tubuh Watik.. Kamu belanjain aja semuanya,” seruku sembari mengembalikan daftar belanjaan kepadanya.Seperti dugaanku.. Yaa.. Tangan kiriku meremas-remas rambutnya sementara tangan kananku turun kebawah dan segera mencekal penis si Maman yg masih tertutup celana itu, saat itu aku berpikir..
