Lalu ia raih kain yang ada di dekatku untuk menutupinya.“Kenapa ditutup En..?”“Aku takut, abis punya Mas Bayu besar banget.”“Emangnya Endar belum pernah melihat kemaluan laki-laki..?” tanya saya.Endar diam saja, tetapi digelengkan kepalanya dengan lemah.“Ayo deh diteruskan,” bisikku.Kali ini Endar menjadi super hati-hati mencukurnya. Bokepindo Mungkin takut tersentuh kemaluanku. Endar makin menyandarkan kepalanya ke dadaku. Begitu juga saya yang datang sebelum masa kuliahku dimulai.filmbokepjepang,comWaktu itu hujan deras. Yang ada hanyalah secarik kertas menutupi kemaluanku dengan tulisan, “YOU ARE THE GREAT”.Sejak saat itu, kami selalu melakukannya secara rutin dua minggu sekali, paling lama sebulan sekali. saya semakin bersemangat menjilatinya.Setelah kurasa jenuh, dan kehabisan variasi menjilati memeknya. Endar masih berada di kamarku (suasananya sepi karena tak ada orang sama sekali, termasuk di rumah induk) untuk minta bimbingan atas pelajarannya.
