Aku merasakan deg-degan luar biasa. Bokepvip “I’ll contact you ya. Rini sepertinya sudah menyerah, dia tidak bisa lagi melawanku, akhirnya dia dalam posisi tengkurap, membuang bantal dari bawah tubuhnya dan ambruk ke kasur. Aku terlalu takut untuk eye contact, tapi juga tidak mau mataku jelalatan ngeliatin toket gedenya. Entah apa yang kupikirkan, aku masih berpikir harus bertingkah sopan kepada Rini. “Bro, please lah, help me, I have never ask you for any help. Belum sampai Rini sampai ke sofa, aku turun ke bawah mengobrak-abrik spreadsheet yang dibuat Rini, sok sok ngerti lah. Pettingan ini kami lakukan cukup lama. lalu ML. Sambil menciumiku, Rini menggeliat-geliat, menggesek-gesekan tubuhnya ke tubuhku. Wein dan Rini dan juga Keluarga besarnya gembira bukan main. Tangannya menjambaki rambutku, pinggulnya masih bergoyang. Entahlah, aku tak tahu bagaimana mengakhirinya. Jarinya yang lentik mulai bermain-main mulai dari dadaku, turun ke bawah, masuk ke celana, pas hampir sampai di kontolku yang sudah super tegak seperti mau meledak,
