Karna tampangku yang tua, semua teman-temanku memanggilku Opung. Bokepindo Tangan kiriku mengelus-elus memek si Jessica, tangan kananku meremas lembut tetek si Clara. Aku menghela nafas panjang. Mataku terpejam, gigiku rapat menahan teriakan dari mulutku. Tapi aku janji pada diriku untuk langsung membawa selimut ini ke tempat cucian sesampainya di Medan nanti,,,,,,,,,,,,,,,,,, Istriku sudah tak ada, anak-anakku pun udah merantau ke Jawa sana semuanya. Mereka punya 2 anak perempuan. Sekitar sore, kami kembali ke resort itu untuk menjemput mereka. Perlahan-lahan kulap tumpahan maniku dengan selimut itu. Tapi tak apa, tak kurang nikmatnya. Aku sudah tua, hampir 50 taun. Kuelus-elus bagian memeknya itu. Semua pekerjaan kulakukan saja. Pak Tanto dan anak-anaknya pun udah akrab denganku.
