Kedua kakiku menjepit pinggangnya dan bongka-han pantatku turut bergoyang penuh gairah. “Boleh dong, gue juga nyicip, Stell?” tanya Dio. Bokep Terny-ata mereka telah mengangkat kaosku sampai sebatas dada. Beni menyodokkan penisnya dengan pelan-pelansebelum mulai mengg-enjotku, rasanya nikmat sekali seperti melayang. Dia juga lumayan cantik, walau lebih pendek dariku, tapi dia sering banget gonta-ganti pacar. Melihatnya, Agam langsung melucuti kaosku, dan mencupang punggungku. Dia juga lumayan cantik, walau lebih pendek dariku, tapi dia sering banget gonta-ganti pacar. Sudah tak ter-hitung lagi berapa kali penis mereka mencumbu vaginaku, namun aku menikmati itu semua. Semua dari kelas yang berbeda-beda. Agam menyodok lagi, kali ini penisnya sudah sepenuhnya masuk, aku mulai terbiasa, dan ia pun langsung menggenjot dan menyodok-nyodok. “Akkkhh… jangan Gam…” desahku saat kurasakan kenikmatan yang tiada tara.“Gue udah kebelet, niih… gue perawanin ya, Lil…” Tak terasa, sesuatu yang bundar dan keras menyusup ke dalam vaginaku, ternyata penis Agam sudah siap untuk bersarang disana.
