“Udah lahh.. Bokep “Ogah ah… entar kamu buat macam-macam, pokoknya nggak mau,” jawabnya ketus. “Aahhh…” aku melenguh panjang, badanku semua mengejang. “Kok tegang sih Say?” selidiknya manja. Aku tidak melewatkan kesempatan itu, segera kuraih tangannya dan aku segera menindihnya. “Ooohhh… akuu lagi Sayanggg…”
Cairan kemaluannya pun membanjir, hal ini semakin membuatku juga tidak tahan. crepp… sslepp…” asyik kedengarannya, aku semakin giat memompanya. “Emmm… kita ganti baju bersama saja yah? “Aduh… gimana sih, aku nanggung nihh… loyo kamu.”
Aku sudah tidak bisa berkata lagi, dengan agak sewot ia berdiri. “Celananya sekalian dong Bang,” katanya. “Ahhh… kamu menghabiskan cairanku yaaa.. “OK,” kataku. “Ihh… gila punyamu Sayang…” katanya. belum-belum saja sudah ngaceng yaa..” godanya sambil tangannya memegang kemaluanku dengan jarinya seakan mengukur besarnya. Yah…!,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Ia langsung membalikkan tubuhnya, memelukku erat dan meraih bibirku, “Cupppp…” wah ia lihai juga melakukan French Kiss.
