Si supervisor dengan asyik melakukan aksinya itu. Nonton video bokep Namun.., begitu tiba di dalam WC itu, ia melihat seorang pria bertubuh atletis sedang pipis. Dan dikocok-kocokknya dengan pelan. Sepuluh menit kemudian, mereka berganti posisi. Dengan muka tersipu memerah karena malu, Shinta membuang mukanya dan segera ingin berlalu dari tempat itu. Shinta kini berpegangan ke bagian atas kloset dan pantatnya di hadapkan ke si supervisor. Dan dengan sekali hentakan, BH Shinta turun dan jatuh ke lantai. Ia tidak menyangka bahwa supervisor yang sangat dihormati karena kharismanya, memiliki hati yang demikian bejadnya. “Ooh.., oh.., ohh..”, erang Shinta penuh kenikmatan. Dengan sengaja diraihnya batang kemaluan si supervisor yang sudah berdiri dari tadi. “Wah, pasti enak nih kalo ngisi lubang gue.., udah lama gue ngangenin batang kenikmatan yang segini besar dan panjangnya..”, pikir Shinta dalam hati.
