Aku mendesis dan meremas rambutnya sebagai respon atas tindakannya. Bokep “Masuk !” sahut suara dari dalam
“Selamat sore Pak !”
“Oh, kamu Citra yang kemarin, ada apa lagi nih ?” katanya sambil memutar kursinya yang menghadap komputer ke arahku. Kuturunkan badanku perlahan-lahan dengan gerakan menggoda hingga berlutut di hadapannya. Mulutnya tak henti-henti mencupangi payudaraku yang mencuat di depan wajahnya, sesekali mulutnya juga mampir di pundak dan leherku. “Itu.. Tingkahku yang nekad ini membuatnya salah tingkah. makanya Bapak harus tolong saya juga.”Tiba-tiba dengan bernafsu dia bentangkan lebar-lebar kedua pahaku dan menjatuhkan dirinya ke kursi kerjanya. “Sluurp.. Kuturunkan kakiku yang tersilang dan kurenggangkan pahaku agar dia lebih leluasa mengelus pahaku.Dengan setengah berdiri dia meraih payudaraku dengan tangan yang satunya, setelah tangannya memenuhi payudaraku dia meremasnya pelan diiringi desahan pendek dari mulutku.
>