Namun Adolf tidak mengindahkannya. Bokepindo Tapi Adolf belum mempersilakan aku keluar ruangan. Di halamannya terpampang papan nama “**** (edited) Agency Photo Studio & Modelling. Aku masuk ke dalam rumah, ke kamarku. Pose keempat, aku masih berdiri, sementara Susan berdiri di belakangku dan berbuat seolah-oleh kami berdua sedang bersenggama. Adolf menyuruhku melepas celana dalamku. Setelah itu, jepret sana, jepret sini, lima gaya sudah aku berpose dan dipotret. Wajahnya mirip Cindy Crawford. Betapa perih ketika “kepala meriam” itu terus masuk ke dalam liang kewanitaanku, yang belum pernah sekalipun merasakan jamahan laki-laki.Aku mencoba memberontak sekuat tenaga lagi. Aku masuk ke dalam. Dengan sengaja tangan Adolf menyentil puting susuku sebelah kanan sehingga membuatku meringis kesakitan. Koran baru sudah datang”, kataku dalam hati melihat surat kabar pagi terbitan hari ini tergeletak di dekat pintu pagar.
