Aku jadi teringat saat pesta di rumah Joe. Bokepvip Ohh.., kurasakan pijatan daging lembut itu pada kemaluanku. Naya mencium pipiku.“Cupp..!”“Tidur yang nyenyak yaa..” katanya perlahan.Lalu ia kembali berbaring dan memejamkan matanya. Ukurannya lumayan juga. Karena nafsuku sudah sampai ke ubun-ubun, maka akal sehatku pun hilang.“Cerita doong..!” Ami kembali mendesak.“Mi.., loe mau pesta “assoy” lagi nggak?” aku memulai. Nikmat dan puas sekali rasanya. Naya mencium pipiku.“Cupp..!”“Tidur yang nyenyak yaa..” katanya perlahan.Lalu ia kembali berbaring dan memejamkan matanya. Setelah itu kumulai menyodok Fita maju mundur.Fita memang berisik sekali! Padahal aku sedang birahi tinggi dan butuh pernyaluran. Puas?” Ami bertanya.“Puas banget deh.. Kemudian ia tersenyum manis. udah mau.. Kok langsung tidur sih?”“Mm..?”Naya membuka matanya. Nafsuku semakin memuncak, sehingga sodokanku semakin kupercepat, membuat Fita semakin keras mengeluarkan suara. Rasanya benar-benar nyaman. Tidur! Lembut..”Fita meraih dan membimbing kedua tanganku dengan tangannya untuk mengenggam payudaranya. Cepat-cepat kukenakan pakaianku, tanpa mandi terlebih dahulu. Nanti Naya bingung lho!”Aku jadi tersadar.
