Aku segera berbaring ke tempat tidur yang telah rapi. Melihatnya, seolah aku sedang bercermin. Nonton video bokep Melihatnya, seolah aku sedang bercermin. Di usianya yang masih 10 tahun, sudah terlihat wajahnya mengadopsi wajahku. Seperti biasa, wanita itu mengajakku duduk di sofa. Tidak ada lagi Yuni yang menyiapkan handuk dan baju gantiku, aku sekarang melakukannya sendiri.Selesai mandi aku menonton TV sambil menunggu kedatangan Rosa. Mungkin dia sedang mandi, kudengar bunyi gemericik shower di kamar mandi yang ada di kamar. “Kita bisa kok mengantarmu ke tempat gadis-gadis cantik yang akan memuaskanmu, cinta satu malam, puas, tanpa komitmen, bayar, pulang deh berkumpul lagi bareng keluarga” Rio turut menimpali.“Ok deh, thanks ya sob masukannya, aku pikir-pikir dulu.”“Iya tapi jangan terlalu lama mikirnya, keburu digaet pak bos tuh si Siska, tahu sendiri bos kita nggak bisa diem lihat cewek bohay dikit” kata Rudi.Untuk berselingkuh dengan wanita lain aku masih belum berani, demikian juga untuk berzinah, tidak pernah ada dalam kamusku.
