Akhirnya saya tidak tahan lagi, buru-buru saya cabut penisku, terus secepat kilat saya sodok ke dalam mulut Ririn yang lagi megap-megap oleh rintihan kesakitannya.Matanya langsung melotot seperti pingin keluar, tapi penisku sudah masuk dalam banget, saya lihat dia mau protes tapi yang saya rasakan dia mulai menyedot penisku sambil tangannya mengocok penisku. Bokepvip Penisku langsung berontak. Saya hisap-hisap bulunya yang masih lembab, karena baru mandi. Saya balas senyumnya. tidak usah takut, Ririn bebas dari penyakit kok”, saya tidak bisa jawab apa-apa lagi. Bulunya lebat banget. Ketika saya jalan mau turun tangga, eh Ririn baru keluar dari kamar mandi, dia tersenyum kepadaku. Terus saya angkat kedua kakinya ke atas, langsung saya arahkan penisku ke lubang pantatnya. Saya lihatin kegiatannya. Rasanya tidak ada duanya, sungguh profesional banget cewek ini.“Aakhh…”, cuma suara itu yang keluar dari mulutku, selebihnya penisku seperti dipompa sampai bocor dalam mulut Ririn. Dia memelukku sambil menjilati pundakku.“Lain kali kalo habis masuk lubang pantat jangan dimasukin
