Dodi menghentikan sebentar aktifitasnya, Ina masih terengah engah, dadanya naik turun seirama dengan nafasnya, helai helai rambutnya menempel di dahi dan lehernya karena keringat, sebagian lagi menutupi sebagian pula mukanya membuat ia terlihat sangat sexy. ja..arhh.. Bokepindo tanya Ali ehmm.. Nafas mereka ngos ngosan karena kenikmatan yang baru saja mereka alami. Melihat Ina yang sudah sampai, membuat Ali berhenti sebentar dan melepas tali kaki dan tangannya karena ia yakin Ina tak sanggup untuk kabur lagi, setelah nafas Ina kembali teratur, ia kembali menggenjot Ina sambil mencium bibirnya dan tangannya bermain di payudaranya yang indah. ahhhh erang Dodi sambil kepalanya menghadap ke langit rumahnya. Lalu mereka memasangnya di penis mereka dan mereka suit untuk siapa yang duluan menggagahi Ina. ejek Dodi, Ina tak menghiraukan. lu..perghh…uh banget erang Ina putus putus karena mulai keenakan. ukuran penis Ali sedikit lebih panjang dan besar dibanding milik Dodi. Ali langsung menggenjot Ina dengan tempo sedang, lalu cepat, kemudian lambat, cepat, sedang,
